Eugene Museum di Bali Umumkan Kolaborasi dengan ISSEY MIYAKE

Mulai dibuka pada 2026, Eugene Museum di Bali, yang dirancang oleh arsitek Andra Matin, mengumumkan kolaborasi dengan ISSEY MIYAKE sebagai karya yang akan dipasang permanen. Membawa terobosan baru dalam tekstil teknis yang inovatif, proyek kolaborasi ini terinspirasi dari karya penting Eugene Kangawa, Light and shadow inside me (2022—), sebuah seri fotogram, yang terlebih dahulu akan dipamerkan dalam pameran khusus yang diselenggarakan oleh A-POC ABLE ISSEY MIYAKE di Art Basel Paris, Oktober tahun 2025 ini.

Eugene Museum sendiri dijadwalkan dibuka di Tabanan, Bali pada musim  panas 2026. Terletak di kawasan Warisan Dunia UNESCO, museum ini akan menampilkan lebih  dari 15 lukisan dan instalasi permanen karya Kangawa, termasuk karya yang sudah ada maupun yang baru dipesan. Proyek ini diinisiasi oleh komunitas kolektor seni di seluruh Asia dan sedang  dikembangkan oleh sebuah organisasi lokal. 

zoom-1

Dalam rilisan pers resmi, Eugene Kangawa mengatakan: “Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Mr. Miyamae  dan tim A-POC ABLE ISSEY MIYAKE atas kolaborasi yang penuh perhatian dalam menerjemahkan visi artistik saya ke dalam kain, dan kepada Mr. Tane atas perancangan elemen spasial untuk menikmati koleksi ini di Paris. Filosofi Issey Miyake yang berpusat pada manusia sangat selaras dengan karya saya, terutama dalam mengeksplorasi tema-tema eksistensi. Light  and shadow inside me (2022—), karya yang menginspirasi koleksi ini, berawal dari serangkaian lukisan hijau yang diciptakan bersama sinar matahari, menggunakan pemudaran warna sebagai  medium, dan kemudian berkembang menjadi seri fotogram monokrom yang hanya menggunakan  kertas dan cahaya. Saya sangat antusias untuk memamerkannya bersama koleksi di Paris, dan  agar pengunjung dapat melihatnya di Museum Eugene saat dibuka di Bali tahun depan.” 

Karya khas Kangawa, Light and shadow inside me (2022—) adalah serangkaian karya dua  dimensi yang sepenuhnya diciptakan melalui cahaya. Variasi sebelumnya terdiri dari kertas yang  dilapisi pewarna berbasis air, dilipat menjadi bentuk polihedral mirip origami, dan dijemur selama  beberapa minggu, menghasilkan gradasi alami. Variasi selanjutnya yang menginspirasi koleksi  ini menampilkan komposisi monokrom, di mana kertas foto dilipat menjadi bentuk serupa dan  dijemur secara selektif di bawah cahaya buatan di kamar gelap, menciptakan fotogram. Teknik  Kangawa sepenuhnya bergantung pada cahaya dan bayangan sebagai material sekaligus  medium, merefleksikan eksistensi jasmani kita dan di luarnya. 

zoom-2

Terinspirasi oleh karya seni tersebut, tim dari A-POC ABLE ISSEY MIYAKE mengembangkan  tekstil inovatif bit-level untuk koleksi ini, dengan menata ulang unit terkecil partikel perak di atas  kertas foto sebagai analogi perpotongan benang pada kain. Dalam menerjemahkan visi artistik Kangawa ke dalam kain, gradasi dari hitam ke putih dicapai sepenuhnya melalui variasi kerapatan  tenun—tanpa menggunakan warna benang atau pewarna yang berbeda—menandai  perkembangan yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam desain tekstil.

Yoshiyuki Miyamae, desainer A-POC ABLE ISSEY MIYAKE, mengatakan: “Kami sangat  senang mempersembahkan pameran di Paris yang bekerja sama dengan Eugene  Kangawa/EUGENE STUDIO. A-POC ABLE ISSEY MIYAKE secara konsisten kembali ke esensi  material dan struktur, mengeksplorasi kemungkinan-kemungkinan baru dalam busana. Untuk  proyek ini, kami terinspirasi oleh filosofi estetika Mr. Kangawa, yang memperoleh ekspresi yang  kaya dari elemen-elemen fundamental cahaya dan bayangan, menawarkan perspektif baru  dalam praktik kreatif kami. Kami kembali ke unit kain terkecil: seutas benang. Hanya  menggunakan benang hitam dan putih, kami mengeksplorasi cahaya dan bayangan melalui  variasi pola dan kerapatan tenun, menerjemahkan fenomena kertas foto dan cahaya ke dalam  bahasa kain. Kami berharap dapat berbagi eksplorasi ini dengan para pengunjung di kota Paris  yang kaya akan sejarah dan budaya.” 

web-18
web-19
web-20
web-21
web-22
web-23
web-24
web-25
web-26
About the Author

Alessandra Langit

Alessandra Langit is a writer with diverse media experience. She loves exploring the quirks of girlhood through her visual art and reposting Kafka’s diary entries at night.