Free-Range Suns: Semesta Stella Zhong di ROH Jakarta
ROH dengan bangga mempersembahkan Free-Range Suns, pameran perdana seniman berbasis di New York, Stella Zhong, di Indonesia. Dibuka untuk publik hingga 9 November mendatang, pameran ini menghadirkan dunia sculptural yang melampaui batas ruang dan waktu. Dikenal lewat karya-karya instalasi yang menantang persepsi dan skala, Zhong mengubah galeri yang terletak di Jakarta Pusat ini menjadi semestanya sendiri; yang eksperimental, meleburkan imaji antara arsitektur dan gambaran metafisik, di mana benda-benda seolah hidup dalam orbitnya sendiri.
Sejak langkah pertama di ruang pamer, pengalaman yang ditawarkan Free-Range Suns terasa seperti memasuki ekosistem lain. Karya-karya Zhong sering kali menggantung di udara, tersembunyi di balik struktur, atau tertutup dalam ruang yang tak dapat dijangkau. Tiap objek tampak berdiri sendiri, namun terhubung melalui semacam “bahasa objek” yang hanya dapat dibaca melalui relasi antarbagian. Seperti gugusan bintang di langit, benda-benda ini saling beresonansi dalam jarak dan kedekatan yang aneh, menyusun lanskap yang personal dan kosmis.
Pusat dari pameran ini adalah sebuah paviliun menjulang setinggi lebih dari lima meter, berlapis kaca emas yang memantulkan cahaya. Struktur ini terlalu besar untuk disebut model, namun terlalu kecil untuk menjadi bangunan nyata. “Ketidakjelasan” skala ini menimbulkan sensasi ganjil, seolah ruang tersebut berada di antara dunia nyata dan rekaan. Di sekelilingnya, benda-benda kecil beredar seperti satelit; mekanisme rapuh, ruang tersembunyi, hingga bentuk-bentuk mungil yang menggoda namun tak tersentuh.
Intervensi arsitektural Zhong, yang menjadi proyek terbesar sepanjang kariernya, menarik benang merah antara lanskap urban eksperimental seperti Jakarta dan Shenzhen, kota tempat ia tumbuh. Paviliunnya yang “berpijar” mencerminkan imajinasi ahistoris di mana manusia, objek, dan lingkungan saling bertukar peran. Dalam ruang ini, batas antara subjek dan objek mengabur.
Lahir di Tiongkok pada tahun 1993, Zhong menempuh pendidikan seni di Rhode Island School of Design dan meraih gelar MFA dalam bidang seni patung dari Yale University. Praktiknya memadukan presisi ilmiah dengan sensibilitas personal, sering kali menghadirkan bentuk-bentuk yang geometris sekaligus lembut. Di berbagai pameran internasional, dari Shanghai hingga New York, Zhong terus mengeksplorasi batas antara yang kosmik dan domestik, monumental dan mikroskopis.
Pameran ini juga dilengkapi publikasi stella, yang dirancang oleh Kyla Arsadjaja dan memuat esai serta wawancara bersama Sheau Yun Lim, CJ Salapare, dan Martin Germann. Buku ini memperluas semesta Free-Range Suns ke dalam bentuk teks, memperkaya percakapan seputar materialitas, imajinasi, dan arsitektur persepsi dalam praktik Zhong.